Malang- DMtvmalang.com: Zora Olivia Fernanda Salah Seorang siswi SD Negeri 2 Karangsuko Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang Jawa Timur ikut andil dalam kegiatan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang Sekolah Dasar tingkat Kabupaten Malang Tahun 2024.pad Jum’at 19 April 2024.
Zora Olivia Fernanda yang diketahui masih duduk di bangku kelas 5 SD tersebut berhasil menampilkan kebolehannya dalam kategori cabang kriya anyam dengan tema “ Pengembangan Mainan Anak-Anak Tradisional Dengan Merdeka Berkreasi Menjalin Tradisi Untuk Merajut Kreasi Masa Depan”.
Selain itu Zora Olivia Fernanda yang didampingi oleh seorang guru pendamping memutuskan untuk membuat alat permainan tradisonal Dakon/ Congkak yang berbentuk angsa.
Sedangkan Dakon sediri merupakan salah satu permainan
tradisional yang dimainkan oleh dua orang, dimana pengguna permainan ini juga biasa dimainkan oleh anak laki-laki maupun perempuan, selain itu jenis permainan dakon tersebut biasanya juga kerap digunakan untuk permainan orang dewasa.
Sedangkan untuk bahan yang diperlukan dalam membuat permainan dakon juga tergolong mudah didapat, pasalnya dalam pembuatan permainan dakon sendiri hanya membutuhkan kayu dengan diameter 50 kali 20 CM serta memiliki ketebalan berkisar 10 cm, sedangkan Bagian atas kayu diberi lubang kurang lebih 5 cm dan untuk diameternya adalah 3 cm.
Namun seiring berjalannya waktu, papan dakon yang dulunya terbuat dari bahan kayu, untuk saat ini kebanyakan menggunakan bahan plastik.
Dan sangat lah tidak heran jika dengan kemajuan teknologi
dengan semakin berkembangnya zaman permainan tradisional dakon ini sudah jarang di mainkan oleh generasi milenial dan bahkan bisa dikategorikan telah ditinggalkan.
Oleh karena itu dengan semangat ananda Zora Olivia Fernanda yang ingin mengenalkan kembali permainan tradisional dakon ini kepada anak-anak Indonesia khususnya pada teman-teman seusianya di tingkat SD khususnya di SD Negeri 2 Karangsuko, dengan membuat dakon dari anyaman bahan rotan yang di bentuk
menjadi angsa.
Kegiatan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat Kabupaten Malang Jenjang Sekolah Dasar yang di laksanakan secara daring ini menjadi tantangan untuk
ananda Zora Olivia Fernanda untuk membuat karya sesuai dengan waktu yang di tentukan.
Panduan teknis FLS2N cabang Kriya Anyam dengan waktu pengerjaan maksimal 8 jam yang di laksanakan dalam satu hari, namun, ananda Zora Olivia Fernanda dapat menyelesaikan dengan waktu 7 jam 45 menit,
Siswi yang masih berusia 11 tahun itu sangat tampak sangat antusias dalam mengikuti kegiatan FLS2N Tingkat Kabupaten Malang tersebut.
“Banyak sekali kendala saat latihan
untuk membuat anyaman dari bahan rotan, ketekunan, keuletan dan mental yang baik merupakan
faktor penting untuk membuat sebuah karya anyam dari bahan rotan “ucap guru pendamping
ananda Zora Olivia Fernada”.
