Probolinggo , DMTVmalang.com Aksi penyerangan oleh sekelompok orang tak dikenal kembali terjadi di Kota Probolinggo. Kali ini, Kafe Asyiq di Jalan Mastrip menjadi sasaran. Insiden yang berlangsung pada Sabtu malam, 25 Oktober 2025 itu memicu kepanikan di kalangan pengunjung dan karyawan.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 22.40 WIB. Puluhan pemuda yang mengendarai sepeda motor tiba-tiba berhenti di depan kafe tersebut. Beberapa di antaranya masuk ke dalam, sementara lainnya melempari batu ke arah kafe.
“Ketika mereka masuk, kami berusaha menenangkan situasi. Alhamdulillah tidak sampai terjadi pemukulan, hanya saja kafe saya sempat dilempari batu,” kata pemilik Kafe Asyiq, Asnawi Sofyan, Minggu, 26 Oktober 2025.
Aksi sporadis itu membuat pengunjung berhamburan keluar. Beruntung, tidak ada korban luka dalam insiden tersebut.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Probolinggo Kota, Iptu Zaenal Arifin, membenarkan kejadian itu. Ia mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi.
“Tadi malam memang ada kejadian pengerusakan oleh sekelompok orang. Kita sudah melaksanakan olah TKP, memeriksa saksi, dan mengumpulkan barang bukti. Korban luka nihil, kerusakan material hanya pada pintu pagar. Saat ini kita masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku,” ujar Zaenal kepada wartawan.
Sementara itu, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) PC GP Ansor Kota Probolinggo menyampaikan keprihatinan atas maraknya aksi kelompok yang meresahkan masyarakat. Melalui pernyataan resminya, LBH Ansor mengaku menerima banyak laporan terkait dugaan aktivitas geng motor yang kerap muncul pada malam hari.
“LBH PC GP Ansor Kota Probolinggo menerima banyak laporan terkait gengster yang sering meresahkan masyarakat. Kami meyakini pihak kepolisian bisa memberikan rasa aman dan menindak tegas pihak yang membuat keonaran di Kota Probolinggo,” demikian keterangan resmi lembaga itu dalam unggahan poster yang beredar di sejumlah grup WhatsApp.
Menanggapi hal itu, Kasat Reskrim memastikan kondisi keamanan di wilayah hukumnya masih terkendali.
“Saat ini situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota tetap aman dan kondusif,” kata Zaenal.
Meski demikian, masyarakat berharap polisi dapat bergerak cepat mengungkap dalang di balik aksi penyerangan itu, agar kejadian serupa tidak kembali terulang di kota yang dikenal tenang tersebut. Gus