Berita  

Jalan Sehat Meriahkan Gebyar Ajang Olahraga Kreasi Seni Islami 2025

Malang — DMTVmalang.com Udara pagi di Dusun Tunjungsari, Desa Bantur, terasa lebih semarak dari biasanya. Ratusan peserta berkumpul di lingkungan Pondok Pesantren Mambaul Ulum untuk mengikuti Jalan Sehat Gebyar Ajang Olahraga Kreasi Seni Islami 2025, sebuah kegiatan yang menjadi penutup manis dari rangkaian Pengabdian Masyarakat Pesantren Mahasiswa AL-HIKAM Malang, Dimas 2025, dan Galaksi 2025, yang bersinergi dengan Yayasan Mambaul Ulum Bantur. Sabtu (26/7/2025) 

Kegiatan ini bukan sekadar olahraga bersama, tetapi juga menjadi simbol kuat dari kolaborasi antara mahasiswa, pesantren, yayasan, dan masyarakat dalam membangun semangat sehat, kreatif, dan islami.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan elemen masyarakat, di antaranya:
– Kepala Desa Bantur, Nanang Kosim
– Ketua Yayasan Mambaul Ulum, KH. Saifuddin, S.Ag
– Kepala Sekolah dan Dewan Guru dari jenjang RA, MI, MTs, hingga MA
– Seluruh siswa-siswi dari RA hingga MA
– Wali murid dan masyarakat umum.

Ahmad Sya’ya, perwakilan Mahasiswa AL-HIKAM Malang, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas sambutan hangat dan dukungan masyarakat Bantur selama masa pengabdian. Ia berharap kegiatan ini menjadi kenangan indah yang akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi muda.

Nanang Kosim, selaku Kepala Desa Bantur, mengapresiasi semangat kebersamaan yang tercipta dalam acara ini. Ia menekankan pentingnya kegiatan positif seperti ini dalam mempererat silaturahmi dan membentuk karakter generasi yang berakhlak mulia.

Sementara itu, Ketua Yayasan Mambaul Ulum, KH. Saifuddin, S.Ag, menyampaikan harapan agar kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda tahunan. Ia juga mengungkapkan rasa bangga atas antusiasme peserta dan kontribusi mahasiswa dalam memperkuat nilai-nilai pendidikan dan sosial di lingkungan pesantren.

Kemeriahan acara semakin terasa dengan pembagian doorprize menarik. Hadiah utama berupa mesin cuci berhasil diraih oleh Ibu Suharmunah, yang tak kuasa menyembunyikan rasa haru dan bahagianya. “Saya tidak menyangka akan mendapat hadiah sebesar ini. Terima kasih kepada semua panitia dan mahasiswa yang telah mengadakan acara luar biasa ini,” ujarnya dengan mata berbinar.

Selain mesin cuci, berbagai hadiah lainnya turut dibagikan, mulai dari peralatan rumah tangga, perlengkapan sekolah, hingga bingkisan menarik yang membuat suasana semakin semarak.

Acara ini bukan hanya menjadi ajang olahraga dan hiburan, tetapi juga wujud nyata dari semangat kebersamaan, kepedulian, dan nilai-nilai islami yang terus tumbuh di tengah masyarakat. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya.

(dwi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *